Admin Sekolah
Admin Sekolah
Online
Halo 👋
Ada yang bisa dibantu?

Kombel Itew Jeye Selenggarakan Workshop Implementasi Kurkulum Merdeka di Aula Sekolah

para peserta workshop berharap dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh dalam pembelajaran


Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka di Sekolah "Itew Jeye"

Komunitas Belajar di sekolah "Itew Jeye" baru-baru ini menyelenggarakan kegiatan Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka yang berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 25 hingga 27 Juli 2024. Acara ini diselenggarakan di Ruang Aula SMP Negeri 1 Bunguran Utara dan dihadiri oleh seluruh pendidik dari berbagai mata pelajaran. Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada para pendidik mengenai pelaksanaan Kurikulum Merdeka, yang kini menjadi landasan utama dalam dunia pendidikan Indonesia.

Selama tiga hari pelaksanaan, peserta workshop diberikan berbagai materi yang relevan dengan topik Kurikulum Merdeka. Salah satu agenda penting adalah pembahasan tentang perangkat ajar yang perlu disiapkan oleh para pendidik untuk mendukung implementasi kurikulum yang lebih fleksibel dan berorientasi pada kebutuhan peserta didik. Dengan adanya perangkat ajar yang sesuai, diharapkan pembelajaran dapat berjalan lebih efektif dan menyenangkan bagi siswa.

Tidak kalah pentingnya, sesi tentang asesmen juga menjadi bagian utama dalam kegiatan ini. Di era Kurikulum Merdeka, asesmen tidak hanya dilakukan untuk menilai hasil belajar, tetapi juga untuk memetakan perkembangan kompetensi peserta didik secara holistik. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi para pendidik untuk mengembangkan metode asesmen yang dapat menggambarkan kemampuan siswa secara menyeluruh, baik dalam aspek kognitif, afektif, maupun psikomotor.

Workshop ini juga membahas mengenai konsep pembelajaran berdiferensiasi, yang menjadi salah satu pilar utama dalam Kurikulum Merdeka. Pembelajaran berdiferensiasi memberikan kesempatan bagi para guru untuk menyesuaikan materi ajar dengan kebutuhan dan kemampuan siswa. Dengan demikian, diharapkan setiap siswa dapat belajar sesuai dengan kecepatan dan gaya belajar mereka, sehingga proses pembelajaran menjadi lebih inklusif dan efektif.

Selain itu, kegiatan ini turut membahas tentang KSP (Kelompok Studi Pembelajaran), yang merupakan forum diskusi bagi para pendidik untuk berbagi pengalaman dan strategi dalam mengimplementasikan Kurikulum Merdeka. Melalui KSP, para guru diharapkan dapat saling mendukung dan memberikan solusi terhadap berbagai tantangan yang dihadapi dalam penerapan kurikulum ini di kelas.

Zurizal, S.Pd.I, selaku pengawas sekolah, turut berperan aktif dalam acara ini sebagai pemateri utama. Beliau menyampaikan materi dengan penuh semangat dan memberikan banyak wawasan terkait penerapan Kurikulum Merdeka di sekolah-sekolah di Indonesia. Kehadiran beliau memberikan motivasi tambahan bagi para pendidik untuk terus berinovasi dan berkomitmen dalam menjalankan kurikulum ini dengan baik.

Peserta workshop sangat antusias mengikuti seluruh rangkaian acara, dan mereka berharap agar kegiatan serupa dapat terus diselenggarakan di masa mendatang. Mereka merasa bahwa workshop ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan pemahaman tentang Kurikulum Merdeka dan memberikan bekal yang diperlukan untuk menghadapi tantangan dalam implementasinya di kelas.

Di akhir kegiatan, para peserta workshop berharap dapat menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh dalam pembelajaran sehari-hari. Dengan adanya dukungan dan pelatihan seperti ini, mereka merasa lebih siap untuk memberikan pengalaman belajar yang lebih baik dan sesuai dengan prinsip-prinsip Kurikulum Merdeka, yang bertujuan untuk menciptakan generasi yang lebih kreatif, mandiri, dan berpikir kritis.

Berbagi

Posting Komentar